DISKOMINFO, INDRAMAYU – Bupati Indramayu H. Supendi merasa bangga dengan diwisudanya 324 mahasiswa dan mahasiswi Universitas Wiralodra Indramayu Gelombang II Tahun 2019. Mengingat, keberhasilan mahasiwa dalam menempuh ilmu tentunya menjadi harapan bagi diri pribadi dan juga orang tua serta keluarganya.
“Salah satu penghargaan tertinggi dari kita semuanya untuk orang tua adalah salah satunya saat kita diwisuda dan dihadiri langsung oleh orang tua. Karena apabila kita melihat jenjang pendidikan Starta 1 di Kabupaten Indramayu masih belum banyak memiliki gelar pendidikan lulusan sarjana,†katanya saat sidang terbuka senat Unwir Indramayu dalam rangka Wisuda Unwir Indramayu Gelombang II tahun 2019 di Aula Nyi Endang Darma Ayu, Sabtu (28/9/2019)
Dengan kondisi tersebut, Pemkab Indramayu senantiasa berusaha menekan agar masyarakatnya diberikan pendidikan dan pengatahuan dalam rangka menuju  masyarakat Indramayu berpendidikan tinggi yakni, pendidikan Starta 1 kepada perguruan tinggi yang berkontribusi dalam kemajuan Indramayu.
Salah satunya Universitas Wiralodra Indramayu, yang akan terus menjadi mitra terbaik Pemkab Indramayu di bidang pendidikan, sehingga mana kala ada bantuan yang perlu dibutuhkan maka sesuai dengan regulasi yang jelas dan berdasarkan peraturan maka Kabupaten Indramayu akan senantiasa serius memberikan program bantuan terhadap Universitas Wiralodra Indramayu.
“Mana kala Unwir Indramayu memerlukan bantuan-bantuan terhadap Pemkab Indramayu khusnya terkait dengan pembangunan atau apapun konteksnya yang positif dalam rangka memberikan kualitas kegiatan para mahasiswa Unwir Indramayu didalamnya, kita tidak segan-segan manakala diberikan kewenangan dan regulasi undang-undang yang jelas kita siap memberikan bantuan sesuai permintaan,†paparnya.
 Ia menambahkan, perlu diketahui Pemkab Indramayu sudah mengusulkan kepada Pemerintah Propinsi maupun Pemerintah Pusat sebanyak 20 ribu hektare lahan akan digunakan sebagai ruang untuk pengembangan industri. Ia berharap yang mengisi para pekerjanya berasal dari Universitas Wiralodra Indramayu.
“Walau daerah kita dikenal sebagai lumbung padi nasional tetapi tidak menutup kemungkinan hasil kajian dari SKPD di Indramayu beberapa lahan yang dianggap tidak produktif. Pemkab Indramayu sudah mengusulkan 20 ribu hektare lahan akan digunakan sebagai pengembangan industri.  Siapa lagi kalau yang mengisi para pekerjanya nantinya berasal dari lulusan Unwir Indramayu,†harapnya.
Sementara itu Rektor Unwir Ujang Suratno mengatakan, berkat perhatian dan dukungan Pemkab Indramayu telah memberikan perubahan signifikan terhadap perjalanan Unwir Indramayu. Khususnya dalam peringkat perguruan tinggi yang saat ini berada di peringkat 700 dari 4.504 perguruan tinggi yang terdaftar di Kementerian Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi (Ristek Dikti) se-Indonesia.
“Perlu diketahui berkat peran serta perhatian dan dukungan dari Pemkab Indramayu segala perjalanan Unwir beberapa tahun belakangan ini terus mengalami kemajuan baik itu segi fasilitas gedung maupun kualitas pendidikan. Sehingga saat ini peringat Unwir Indramayu di Jawa Barat berada di posisi 21 perguruan tinggi terbaik. Sementara hasil rilis (Kemen Ristek-Dikti) Unwir Indramayu di posisi 700 dan masuk Top Rengking perguruan tinggi di peringkat 166 dari 4.504 perguruan tinggi se-Indonesia,†ujarnya. (M.Toyib/Diskominfo Indramayu)
