DISKOMINFO INDRAMAYU — Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu menggelar kegiatan advokasi hasil studi lapangan kinerja pelayanan, Kamis (5/6/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan I dan II Tahun 2025 yang dilaksanakan di Kabupaten Indramayu.
Bertempat di Ruang Ki Tinggil, Sekretariat Daerah Kabupaten Indramayu, kegiatan dihadiri oleh Plt. Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Indramayu, Aan Hendrajana M, mewakili Sekretaris Daerah Kabupaten Indramayu. Hadir pula Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial BPSDM Provinsi Jawa Barat, Asep Saepuloh, beserta para widyaiswara.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Kepala BKPSDM Indramayu Muhammad Zaenal Muttaqin, Plt. Kepala DPMD Iim Nurahim, Plt. Kepala DLH RM. Wahyu Adhiwijaya, serta Plt. Kepala DKPP Sugeng Heryanto.
Dalam sambutan tertulis yang disampaikan oleh Aan Hendrajana, Sekretaris Daerah menyampaikan apresiasi kepada BPSDM Provinsi Jawa Barat yang telah memilih Kabupaten Indramayu sebagai lokasi studi lapangan peserta PKP.
“Merupakan suatu kehormatan bagi kami dijadikan sebagai tujuan studi lapangan bagi para peserta pelatihan kepemimpinan pengawas Provinsi Jawa Barat. Semoga kami dapat menjadi tuan rumah yang baik,” ujarnya.
Dia juga berharap studi lapangan ini dapat menjadi sarana bagi peserta untuk mendiagnosis perubahan lingkungan eksternal, memahami kondisi internal organisasi, serta merumuskan solusi inovatif guna peningkatan kinerja.
“Keberhasilan pelatihan ini ditandai dengan lahirnya pemimpin perubahan. Seorang pemimpin perubahan akan selalu mendorong perbaikan di mana pun ia ditempatkan, demi mewujudkan organisasi yang berkinerja tinggi,” tambahnya.
Aan juga mengimbau para peserta agar mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh, disiplin, dan penuh perhatian agar memperoleh hasil yang maksimal.
Lebih lanjut, Sekretaris Daerah berharap pelaksanaan studi lapangan ini dapat memberikan kontribusi nyata bagi Pemerintah Kabupaten Indramayu, khususnya bagi instansi yang menjadi lokasi kegiatan (lokus), dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan publik dan penguatan sinergi antar pihak.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial BPSDM Provinsi Jawa Barat, Asep Saepuloh, menyampaikan bahwa studi lapangan merupakan bagian integral dari kurikulum PKP.
“Melalui studi lapangan, peserta dapat mengaplikasikan konsep kepemimpinan yang melayani dalam konteks pengawasan di bidang pelayanan publik,” ujarnya.
Asep menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan manajerial dan pengawasan serta melihat secara langsung praktik kepemimpinan di lapangan.
“Studi lapangan menjadi wahana bagi peserta untuk memahami konteks nyata kepemimpinan, serta mendorong mereka berpikir inovatif dalam mencari solusi terhadap permasalahan berdasarkan analisis data yang valid,” pungkasnya.
(Diskominfo Indramayu)
Penulis: Fikri
Editor: Aa Deni