Kelompok Tani Kecamatan Juntinyuat
DISKOMINFO INDRAMAYU – Kelompok Tani Kecamatan Juntinyuat mengikuti lomba inovasi pemanfaatan pekarangan untuk ketahanan pangan se-Kabupaten Indramayu yang bekerjasama dengan kemitraan PT. Pertamina EP Region VII. Acara ceremony diselenggarakan di Komperta Pertamina Mundu Kabupaten Indramayu, Selasa (7/3/2023).
Lomba ini menekankan untuk membuat berbagai inovasi dan kreasi masyarakat yang berhasil dalam penyelenggaraan ketahanan pangan kepada masyarakat perseorangan, kelompok masyarakat, pelaku usaha pangan, aparat pemerintah, dan pejabat pemerintah. Inovasi dan kreasi tersebut telah memberikan upaya dan menghasilkan prestasi karya yang luar biasa dalam mewujudkan kedaulatan pangan, kemandirian pangan, dan ketahanan pangan di wilayah tempat tinggal.
Inovasi ini memfokuskan pada pemanfaatan pekarangan dan olahan hasil pertanian yaitu teknik budidaya tanaman hidroponik dan budi damber atau budi daya ikan dalam ember dengan memanfaatkan pekarangan warga yang terbatas. Jenis tanaman hidroponik akan menghasilkan jenis tanaman yang bebas dari hama penyakit serta bebas dari bahan kimia.
Menanam tanaman dengan sistem hidroponik merupakan suatu metode yang ramah lingkungan. Pembudidayaan hidroponik tidak perlu menggunakan pestisida atau bahkan herbisida yang beracun.
Kelompok Tani Kecamatan Juntinyuat berhasil meraih beberapa juara diantaranya Juara 1 KWT (Kelompok Wanita Tani) Kenikir Desa Segeran, Juara Harapan 1 Kelompok Santri Milenial Yabujah Kampus Putih Segeran, dan Juara Harapan 2 Kelompok Tani Rawabango Desa Juntiweden.
Camat Juntinyuat Asep Kusdianti, merasa bangga ada perwakilan dari Kecamatan Juntinyuat yang mengikuti lomba tersebut dan bisa mendapatkan juara di berbagai kategori.
“Pastinya saya merasa bangga karena ada perwakilan dari Kecamatan Juntinyuat, apalagi bisa mendapatkan juara di berbagai kategori,†ujarnya.
Dirinya juga berharap semoga kedepannya dengan prestasi yang diraih dapat menjadi contoh untuk daerah lainnya.
â€ÂDengan pretasi yang diraih ini, semoga kedepannya dapat menjadi contoh bagi daerah lain,†harapnya.
(PPT/MTQ –Tim Publikasi Diskominfo Indramayu)