DISKOMINFO INDRAMAYU — Plt. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Indramayu Ari Risdianto secara resmi menutup kegiatan Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) angkatan 1 sampai 11 di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu tahun 2022.
Bertempat di Aula RSUD Mursyid Ibnu Safiuddin Krangkeng Kecamatan Krangkeng Kabupaten Indramayu, Kamis (17/11/2022). Penutupan latsar turut dihadiri Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial BPSDM Provinsi Jawa Barat Ucup Yusup, Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Aparatur BKPSDM Kabupaten Indramayu Ajid Abdul Fatah, serta Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Indramayu Iwan Hermawan.
Turut hadir pula Direktur RSUD Mursyid Ibnu Safiuddin Krangkeng dr. Widiyana, Perwakilan OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu serta pejabat struktural dan fungsional di lingkungan BKPSDM Kabupaten Indramayu dan BPSDM Provinsi Jawa Barat.
Dalam sambutannya Plt. Kepala BKPSDM Kabupaten Indramayu Ari Risdianto menyampaikan ucapan selamat kepada para peserta yang telah selesai mengikuti latsar CPNS dengan menggunakan metode Blended Learning selama 647 JP atau 74 hari kerja yang dibagi dalam tiga tahapan pelatihan yaitu MOOC, Distance Learning dan Klasikal.
“Saya ucapkan selamat kepada seluruh peserta latsar angkatan 1 sampai 11 sejumlah 389 peserta yang telah dinyatakan lulus seluruhnya,†ucapnya.
Aris menjelaskan, kegiatan latsar bertujuan untuk menumbuhkan sikap kebersamaan, profesionalisme, penguatan mental dan skill yang dimiliki para peserta. Melalui pelatihan dasar ini, diharapkan para peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat selama latsar di tempat masing-masing peserta bertugas untuk memajukan Indramayu menuju Indramayu yang Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat (Bermartabat).
“Laksanakan tugas dengan sungguh-sungguh di tempat bertugas, jadilah seorang ASN yang Amanah dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat†jelasnya.
Sementara itu Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial BPSDM Provinsi Jawa Barat Ucup Yusup menyampaikan, profesionalisme dapat diwujudkan melalui tiga komponen yakni kecerdasan intelegensi, kecerdasan emosi dan kecerdasan spiritual yang diwujudkan melalui harmoni antara pola pikir, pola sikap dan pola tindak dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab di instansi masing-masing.
“Pintar saja tidak dapat dikatakan professional apabila tidak mampu mengelola emosi dengan baik dan memiliki spiritual yang rendah. Demikian pula dalam pelaksanaan tugas, setiap ASN harus mampu membangun “super timâ€Â, yang saling melengkapi dan saling memperkuat dalam mewujudkan tujuan organisasi. jadilah individu pembelajar yang mampu membangun organisasi pembelajar,†ujarnya.
Diharapkan setelah diangkat menjadi PNS, dapat menjadi energi yang membawa semangat baru semangat perubahan pada pemerintah Kabupaten Indramayu, dalam memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat sesuai dengan tantangan global yang semakin kompleks di era revolusi industri 4.0, era digital, IOT, dan era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity), era yang mengalami perubahan yang cepat dan tidak bisa ditebak.
Setelah memberikan arahan dan sambutan, Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial BPSDM Provinsi Jawa Barat melanjutkan dengan mengumumkan peserta terbaik dari masing-masing angkatan kemudian menyalami peserta untuk memberikan selamat. (Fikri/MTQâ€â€Tim Publikasi Diskominfo Indramayu)
