DISKOMINFO INDRMAYU — Shalawat Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa salam menggema di pusaran kemeriahan Nadran Nelayan Karangsong Tahun 2023, di SMK Maritim Indramayu, Sabtu malam (6/6/2023).
Bertajuk Nelayan Bershalawat dalam rangka Nadran Nelayan Karangsong Tahun 2023 ini menghadirkan Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf dan dipadati para syekher mania dari kabupaten tetangga khususnya masyarakat Indramayu.
Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf menyampaikan, sangat mengapresiasi para nelayan Indramayu dikala menggelar syukuran atau pesta laut senantiasa dikemas dalam kegiatan yang Religius.
Diakui Habib Syech, sudah 3 tahun lamanya tak berkunjung ke Indramayu khususnya bershalawat dengan para nelayan akibat wabah pandemi. Namun kini terasa istimewa karena para nelayan masih mencintai sholawat dalam perayaan adat nadran.
“Alhamdulillah di sini Nelayan Bershalawat Karangsong. Ini luar biasa, panitia yang luar biasa, sudah 3 atau 4 tahun saya engga ke sini. Dulu tahun 2018 terakhir, setelah itu Covid-19 dan baru malam ini bisa sampai lagi ditempat nelayan,” katanya.
Dihadapan para jamaah yang hadir, Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf mendoakan para nelayan di Kabupaten Indramayu selalu diberikan kesehatan, kelancaran dan keberhasilan dalan mencari ikan di laut.
“Sukses selalu untuk para nelayan kita, sukses selalu untuk para juragan kita, sukses selalu untuk masyarakat Karangsong dan sukses selalu untuk Masyarakat Indramayu,” pintanya.
Selain itu doa terbaik Habib untuk para nelayan adalah diberikan kelancaran dan kebahagiaan baik dunia maupun akhirat. Termasuk menjadikan generasi penerus Kota Mangga yang religius untuk menjadi bagian terwujudnya pembangunan yang berkelanjutan.
“Saya doakan semua nelayan sukses, hasilnya banyak, berkah manfaat dunia wal akhirat. Kehidupannya tenang bahagia selamat dunia wal akhirat. Insyallah anak cucu, menjadi anak cucu yang shaleh dan shalihah,” tambahnya.
Menurut Habib, mengumandangkan shalawat adalah ibadah, sehingga perlu diniati sebagai tanda terima kasih kepada Allah Subhanahu wa ta’ala atas limpahan karunia yang diberikan berupa hasil laut serta dengan bershalawat berharap dijadikan umat Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wa sallam agar mendapatkan syafaat dan diampuni segala dosa.
“Terima kasih kepada Allah SWT yang telah memberikan rezeki kepada kita semua yakni tanpa diduga. Tanda syukur nelayan yang baik menjalankan ketaatan dengan ketaatan, syukur itu dibarengi dengan ketaatan bukan dengan kemaksiatan. Kemaksiatan itu kufur nikmat. Alhamdulillah malam ini nelayan yang ada, semua juragan yang ada bersyukur kepada Allah Subhanahu wa ta’ala dengan cara yang baik yaitu bersholawat. Insyallah mudah-mudahan berkah terus,” ujarnya.
Nelayan Bersholawat ini juga dihadiri Bupati Indramayu Nina Agustina, Forkopimda Indramayu, para kepala SKPD, para unsur Camat dan lurah dan masyarakat Kabupaten Indramayu. (R/MTQ–Tim Publikasi Indramayu)