DISKOMINFO INDRAMAYU – Upaya menciptakan kekebalan komunal (Herd Immunity) di Kabupaten Indramayu semakin gencar dilakukan. Semua pihak bekerja sama untuk melaksanakan vaksinasi bagi masyarakat baik itu dari unsur TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah.
Hal inilah yang melatarbelakangi kegiatan vaksinasi bagi calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) Indramayu dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indramayu. Mereka mendapatkan vaksin booster setelah Disnaker Indramayu bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Indramayu menggelar vaksinasi Tahap III di Kantor Disnaker Kabupaten Indramayu, Kamis (27/1/2022).
Kepala Disnaker Kabupaten Indramayu Erpin Marpinda menyebutkan, tujuan vaksin booster bagi ASN dan Calon PMI Indramayu selain terciptanya herd immunity juga sebagai penangkal agar tidak terpapar varian baru Omicron yang sudah melanda Indonesia.
Erpin menyebutkan, peserta yang mengikuti vaksin booster baik dari ASN maupun Calon PMI Indramayu semuanya berjumlah 90 orang. Namun dari jumlah tersebut hanya 48 orang yang dinyatakan lolos untuk memperoleh suntikan vaksin Tahap III.
“Peserta kurang lebihnya ada 90 orang, tetapi yang masuk kriteria vaksin tahap III hanya 48 orang,†katanya saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya.
Dijelaskannya, vaksin Tahap III ini sangat dibutuhkan untuk Calon PMI Indramayu sebagai upaya penguatan dan kepastian pemerintah daerah agar mereka bisa terhindar dari paparan Covid-19 ketika hendak bekerja ke luar negeri.
Erpin berharap, dengan dilaksanakannya vaksin booster dapat memberikan perlindungan tambahan terhadap paparan Covid-19. Namun selain itu, Erpin tetap menghimbau agar protokol kesehatan jangan sampai kendor untuk tetap dilaksanakan oleh ASN di lingkungan Disnaker Indramayu dan juga PMI Indramayu.
“Harapan saya adanya vaksin ini bisa diberikan kepada seluruh calon pekerja yang akan bekerja ke luar negeri. Vaksin Tahap III ini sangat dibutuhkan untuk mencegah penularan Covid-19,†pungkasnya. (Oyib/MTQâ€â€Tim Publikasi Diskominfo Indramayu)
