DISKOMINFO INDRAMAYU – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Indramayu kembali hadir pada kegiatan sabtu ceria di Taman Tjimanoek untuk memberikan penyuluhan guna mewujudkan ketahanan keluarga, Sabtu (18/3/2023).
Sasaran dari penyuluhan tersebut merupakan para orang tua murid Taman Kanak-kanak yang mendampingi putra-putrinya pada kegiatan sabtu ceria, sehingga tidak hanya putra-putrinya yang berkegiatan, melainkan orang tua pun diberikan edukasi tersendiri dalam hal ini oleh TP PKK terkait dengan ketahanan keluarga.
Sekretaris TP PKK Kabupaten Indramayu, Nia Herlina mengatakan, ketahanan keluarga sendiri merupakan suatu kemampuan menghadapi dan mengelola masalah dalam situasi sulit agar fungsi keluarga tetap berjalan harmonis, untuk mencapai kesejahteraan lahir dan kebahagiaan batin bagi anggotanya.
Tak hanya itu, keluarga pun menjadi lingkungan pertama dalam membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Kualitas SDM tidak hanya terkait dengan pertumbuhan fisik saja, melainkan juga dengan perkembangan serta karakter dan kecerdasan yang dimiliki oleh setiap individu terutama anak.
“Pembangunan oleh suatu wilayah akan berjalan optimal jika didukung SDM yang berkualitas. Kualitas tersebut meliputi pembentukan karakter, di mana keluarga memiliki peran lebih banyak dalam membentuk karakter individu terutama anak sebelum dia terjun ke masyarakat,†ungkapnya.
Melalui penguatan 8 fungsi keluarga yang merupakan landasan untuk mewujudkan generasi mendatang yang memiliki kualitas tinggi, diharapkan orang tua yang merupakan kunci sukses dalam membangun ketahanan keluarga ini dapat memberikan pemahaman serta menanamkan nilai karakter pada anak dengan menjalankan 8 fungsi keluarga dalam kehidupan-sehari hari
“8 fungsi keluarga yakni fungsi keagamaan, sosial budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi, sosialisasi dan pendidikan, ekonomi, pembinaan lingkungan ini terus kami gaungkan supaya pendidikan karakter yang diberikan oleh orang tua dapat terarah sehingga dapat membentuk pribadi anak yang berkualitas,†tandas Nia.
Lebih lanjut Nia menjelaskan, kegiatan penyuluhan yang dilaksanakan oleh TP PKK dikemas sedemikian menarik sehingga dapat memudahkan peserta dalam memahami materi yang disampaikan serta penyampaian materi tidak hanya bersifat satu arah melainkan juga mendapat umpan balik dari peserta melalui kegiatan tanya jawab.
“Kami juga menyediakan door prize bagi peserta yang berhasil menjawab pertanyaan, selain agar menciptakan suasana yang lebih menarik, pola pembelajaran ini kami buat supaya kami juga bisa melihat ketersampaian materi yang dipaparkan pembicara terhadap para peserta,†pungkasnya. (FKR/MTQ – Tim Publikasi Diskominfo Indramayu)