DISKOMINFO INDRAMAYU – Pasien sembuh dari paparan Covid-19 di Kabupaten Indramayu terus bertambah. Namun seiring dengan kesembuhan itu, terdapat pula penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
Jum’at (18/09/2020) Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, 7 orang yang sembuh yakni *Tn. HFM (25 tahun) Kecamatan Lelea, Tn. HRN (52 tahun) Kecamatan Sindang, Tn. EJ (36 tahun) Kecamatan Losarang, Tn. S (45 tahun) Kecamatan Karangampel, Tn. AS (48 tahun) Kecamatan Karangampel, Tn. JR (35 tahun) Kecamatan Karangampel, dan Tn. AT (39 tahun) Kecamatan Indramayu.*
Selain mengumumkan kesembuhan, Deden juga menyampaikan 4 orang terkonfirmasi positif Covid-19 yakni *Ny. WA (28 tahun)* seorang ibu rumah tangga dari Kecamatan Kedokan Bunder. Yang bersangkutan adalah kontak erat pasien terkonfirmasi sebelumnya yakni Tn. JR.
Pasien masuk ke RS Pertamina Klayan Cirebon pada tanggal 12/09/2020 dengan keluhan sakit kepala, batuk, lemah, mual/muntah dan nyeri abdomen. Telah dilakukan rapid test dan hasilny reaktif, selanjutnya pengambilan swab dilakukan dan hasil keluar pada tanggal 17/09/2020 dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
“Saat ini pasien sudah masuk isolasi RS Pertamina Klayan Cirebon dan kontak erat masih kita data,” kata Deden.
Pasien selanjutnya yakni *Ny. N (31 tahun)* seorang ibu rumah tangga dari Kecamatan Indramayu. Yang bersangkutan pernah melakukan perjalanan ke Jakarta dan ada kontak dengan pasien yang terkonfirmasi di Jakarta.
Pada tanggal 16/09/2020 melakukan pemeriksaan rapid test di Labkesda Dinkes dengan hasil reaktif. Kemudian dilakukan pengambilan swab dan hasilnya keluar tgl 18/09/2020 dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 dan diagnosa CKD.
“Pasien isolasi mandiri dan kontak erat terdapat 6 orang,” ungkap Deden.
Pasien selanjutnya yakni *Tn. SA (60 tahun)* dari Kecamatan Indramayu. Yang bersangkutan adalah kontak erat dari pasien terkonfirmasi Ny. IS. Pada tanggal 04/09/2020 pernah melakukan perjalanan ke Bekasi. Pada saat tracking tanggal 16/09/2020 dilakukan pengambilan swab dan hasil keluar tanggal 18/09/2020 dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
“Pasien isolasi mandiri sembari menunggu RS rujukan ada tempat perawatan. Kontak erat belum terdata secara akurat,” tegas Deden.
Pasien beeikutnya yakni *Tn. JLY (20 tahun)* dari Kecamatan Krangkeng. Pasien masuk IGD RSGJ pada tanggal 17/09/2020 karena kecelakaan lalu lintas dan dilakukan rapid test dengan hasi reaktif. Kemudian dilakukan test swab dan hasil keluar tanggal 18/09/2020 dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
“Pasien sudah masuk isolasi RSGJ Cirebon dan kontak erat saat ini baru terdata ada 2 orang,” tegas Deden. *(Aa DENI/DEDY/Diskominfo Indramayu)*
