Program Desa Kabeh Terang dan Jabar Caang

Loading

Berkolaborasi Terangi Permukiman Warga

DISKOMINFO INDRAMAYU — Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar menyambut hangat kunjungan Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Barat Ai Saadiyah Dwidaningsih bersama rombongan, di Pendopo Indramayu, Rabu (13/4/2022).

Dalam kesempatan ini Bupati Indramayu Nina Agustina merespon baik upaya sinergitas yang dilakukan Dinas ESDM Provinsi Jawa Barat dalam mendukung terwujudnya pembangunan daerah melalui program yang akan di implementasikan untuk kebermanfaatan Kota Mangga.

Program Dinas ESDM Provinsi Jawa Barat salah satunya adalah Jabar Caang atau penyelesaian permasalah listrik melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) maupun Corporate Responsibilily Social (CSR), dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap yang masing-masing akan digulirkan pada Tahun 2023 di Kabupaten Indramayu.

Bupati Indramayu Nina Agustina menyampaikan, apresiasi terhadap Dinas ESDM Provinsi Jawa Barat yang ikut serta dalam membantu masyarakat Indramayu untuk memperoleh bantuan listrik secara mandiri tahun depan.

Menurutnya, program Jabar Caang dan PLTS Atap selaras dengan Program Unggulan yang digagasnya, yakni Desa Kabeh Terang (De-kat) yang sudah berjalan dan dirasakan manfaatnya oleh warga di sejumlah desa di Indramayu.

Sementara itu Kepala ESDM Provinsi Jawa Barat Ai Saadiyah Dwidaningsih mengatakan, kunjungannya selain bersilaturahmi dengan Bupati Indramayu, juga menyampaikan program Jabar Caang dan PLTS Atap yang akan digulirkan tahun depan di Kabupaten Indramayu.

BACA  Mapag Sri Desa Gadingan, Tradisi Menyambut Panen Raya dan Ungkapan Rasa Syukur

“Program Jabar Caang sebenarnya program ini sudah intens dilaksanakan Pemerintah Provinsi sejak Tahun 2018 dengan skema APBD, kemudian dilanjutkan 2019 sampai Tahun 2021 hingga sampai saat ini dengan mekanisme CSR,” katanya.

Dipaparkan Ai Saadiyah, menurut Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan hasil intervensi petugas dilapangan yang meliputi wilayah kerja VII di Jawa Barat, terdapat 6.300 rumah di Indramayu yang belum memiliki akses listrik secara mandiri, sehingga direncanakan tahun depan program yang menggunakan mekanisme APBD dan CSR ini hadir di Kota Mangga.

“Jadi tahun depan itu kita sudah membuka, untuk itu dengan koordinasi ini, kita berharap untuk bisa menginput mekanismenya bantuan sosial dan berharap dapat diinput di SIPD masyarakat yang menjadi target penerima rumah berlistrik di Kabupaten Indramayu,” paparnya.

Selain itu ungkap Ai Saadiyah, pihaknya juga mensinergikan energi baru terbarukan yakni adanya pengembangan PLTS Atap yang juga akan diterapkan di sejumlah perkantoran baik instansi maupun swasta di Indramayu.

“Program PLTS Atap nanti akan dikembangkan di kantor-kantor pemerintahan di rumah-rumah dan lainnya di Indramayu, sehingga perlu juga adanya dorongan dari Pemerintah Kabupaten Indramayu agar program ini juga bisa terlaksana dengan baik,” terangnya. (MT/MTQ–Tim Publikasi Diskominfo Indramayu)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email
Scroll to Top