UNPAD Jalin ‘Profesor Masuk Desa’

Pemkab Indramayu berssama dengan Universitas Padjajaran (Unpad)  menjalin kerjasama untuk mewujudkan program ‘Profesor Masuk Desa’ di Kabupaten Indramayu. Hal itu terungkap ketika berlangsung kegiatan penerimaan Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKNM) dan Program Pengabdian Masyarakat Dosen (PPMD) Universitas Padjadjaran (UNPAD) masuk ke Desa di Pendopo Kabupaten Indramayu, Selasa (19/07/2016).

Wakil Bupati Indramayu H. Supendi menjelaskan, kerjasama antara Pemkab Indramayu dengan Unpad tersebut sudah digelar sejak beberapa tahun lalu. Beberapa point kerjasama diantaranya adalah dalam bidang akademik maupun pengabdian kepada masyarakat.

Kerjasama yang dilakukan oleh kedua belah pihak ini tentu saja saling menguntungkan. Beberapa hal yang menjadi perhatian serius adalah Unpad akan membantu Pemkab Indramayu dalam melakukan kajian dan konsultasi pembangunan melalui berbagai kajian dengan menurunkan para professor di desa-desa dalam program ‘Profesor Masuk Desa’.

“Pemkab Indramayu sangat merespon positif program yang di bawa oleh Unpad melalui program Profesor Masuk Desa karena hal ini adalah salah bentuk Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat,” tegas wabup.

Terkait program ini, di Kabupaten Indramayu Sebanyak 10 profesor beserta 300 mahasiswa disebar untuk 3 kecamatan yang sudah ditentukan sebelumnya oleh pihak Unpad yaitu Kecamatan Terisi, Kroya, dan Gabuswetan.

Wabup berpesan, dengan adanya program ini dapat mendorong menghasilkan kebermanfaatan bagi masyarakat Indramayu yang bisa produktif sehingga desa menjadi meningkat secara perekonomiannya. Lukman Zaenudin/Job/Bagian Humas dan Protokol Setda Indramayu

BACA  Bahas Langkah Konkret Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2023, Harga Komoditas Pangan Diharuskan Stabil

 

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email
Scroll to Top